WahanaNews-Kalbar | Memiliki lahan seluas 15 Ha dengan 36 buah kolam masing-masing berukuran sekitar 600 m2, Perusahaan tambak udang modern Sei Bulan yang beralamat di Jalan Ratu Sepudak, Kelurahan Sei Bulan, Kecamatan Singkawang Utara menjadi salah satu perusahaan tambak udang terbesar di Kalimantan Barat.
"Usaha tambak udang modern ini mulai beroperasi pada tahun 2015 dengan daya listrik sebesar 131.000 VA," ungkap Sutikno (58), Kepala Operasional tambak udang Sei Bulan.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Pria asal Sidoarjo, Jawa Timur ini mengaku bahwa listrik merupakan faktor utama penggerak usaha yang dijalankan. Menurutnya, tanpa listrik yang andal aktivitas usaha akan terhenti, sebab untuk mengatur sirkulasi udara di tambak, Ia harus mengoperasikan puluhan motor listrik yang menggerakkan kincir air, nonstop selama 24 jam penuh.
Usaha tambak udang modern ini terus berkembang, saat ini perusahaan mempekerjakan 30 orang karyawan, belum termasuk beberapa siswa magang yang berasal dari Sekolah Kejuruan Perikanan.
Masa pandemi Covid-19 kemarin tidak terlalu berdampak signifikan terhadap usaha yang dijalankan sebab hasil panennya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pasar internasional, seperti Singapura, Jepang, Thailand, dan beberapa negara asing lainnya.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Dalam setiap kali panen antara masa 70 hingga 120 hari, per kolam tambak dapat menghasilkan udang siap ekspor antara 13 hingga 14 ton. Namun hasilnya tergantung dengan upaya perawatan yang dilakukan, jika perawatannya benar maka hasilnya pun bagus," tutur Sutikno.
Ia menyebutkan bahwa kondisi kelistrikan di Kota Singkawang yang sangat kondusif dan jarang padam membuat usaha yang dijalankan dapat terus berkembang dari waktu ke waktu.
Untuk memperluas usaha dengan menambah jumlah kapasitas kolam, pada tahun 2018 pihaknya mengajukan permohonan pasang baru listrik dengan daya 240.000 VA, dan pada tahun 2020 kembali melakukan pemasangan baru listrik dengan daya yang sama, yakni sebesar 240.000 VA.