Kalbar.WahanaNews.co, Kubu Raya - Sebanyak tiga desa di Kubu Raya, Kalimantan Barat, dipilih untuk kegiatan uji petik posyandu dalam rangka pemantauan, pengukuran, dan intervensi serentak pencegahan stunting di Provinsi Kalimantan Barat.
"Ada tiga lokasi yang disiapkan terkait kegiatan ini, yakni Desa Arang Limbung dan Desa Sungai Raya di Kecamatan Sungai Raya serta Desa Sungai ltik Kecamatan Sungai Kakap," kata Pj Bupati Kubu Raya Sy Kamaruzaman di Sungai Raya, Selasa (11/6/2024).
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Raih Penghargaan Terbaik I Penanganan Stunting di Jawa Tengah
Dia menjelaskan, lokasi yang dipilih itu merupakan posyandu yang berada di sekitar ibu kota kabupaten, yang memiliki separuh penduduk di Kubu Raya.
Pada tiga lokasi ini nantinya akan dilakukan pemantauan posyandu di wilayah Kubu Raya dengan melakukan uji petik posyandu yang ada di wilayah tersebut.
"Di tiga lokasi ini akan dilakukan kunjungan untuk melihat dan merekam proses pelaksanaan posyandu yang ada di Kubu Raya dalam rangka melihat melalui uji petik beberapa posyandu yang ada," kata Kamaruzaman.
Baca Juga:
Bele Mo'o Sehati: Strategi Dinkes Gorontalo Tangani Stunting dengan One Stop Service
Uji petik merupakan satu di antara instrumen pemantauan dengan melakukan kunjungan langsung, rutin, terjadwal, dan terukur, secara sampling ke kabupaten/kota dan desa/kelurahan.
Kamaruzaman juga menuturkan, pemantauan pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting ini akan berfokus pada lima kabupaten di Kalbar, dan satu di antaranya ialah Kubu Raya.
"Jadi fokusnya ada lima kabupaten di Kalimantan Barat di mana salah satunya Kubu Raya," kata Kamaruzaman.
Menindaklanjuti hal itu, Kamaruzaman mengatakan pihaknya menggelar rapat terkait persiapan pendampingan dan pengawalan kegiatan yang berlangsung di Ruang Pamong Praja I Kantor Bupati Kubu Raya.
Ia menjelaskan, pihaknya telah melakukan rapat daring bersama Sekretariat Wakil Presiden dan Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Sekretariat Wakil Presiden terkait dengan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS).
Terkait penanganan stunting di Kubu Raya, lanjut Kamaruzaman, pemerintah kabupaten terus melakukan upaya optimal. Bahkan proses pengukuran dan penimbangan pada anak dilakukan mulai dari tingkat RT, begitu pula dengan jajaran pemerintah desa yang selalu bergerak cepat.
"Penurunan stunting cukup signifikan, ini akan terus kita upayakan agar kita bisa mencapai target di bawah nasional," katanya.
[Redaktur: Patria Simorangkir]