Kalbar. WahanaNews.co - Beberapa hari ini kondisi suhu di Kalimantan Barat mengalami peningkatan bahkan sempat menyentuh angka 36,2°C pada puncaknya kemarin, Minggu 24 September 2023.
Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi kelas I Supadio Pontianak, Sutikno mengungkapkan kejadian tersebut dikarenakan adanya Bibit Siklon Tropis 91W di Laut China Selatan yang menarik massa udara dari wilayah Kalimantan Barat.
Baca Juga:
Kaum Miskin Paling Terancam, Panas Ekstrem di Eropa Picu 50 Ribu Kematian
"Dengan ini sehingga Kalbar sangat sedikit awan penghujan yang terbentuk, karena tidak ada hujan, panasnya menguat," katanya dilansir dari tribunpontianak.co.id, Senin 25 September 2023.
Ia juga mengatakan kondisi suhu tersebut diprakirakan terjadi sekitar 2 hingga 3 hari ke mendatang dan baru akan turun hujan.
"Dua atau tiga hari lagi Bibit siklon 91W dan dampaknya akan melemah, sehingga sebagian wilayah Kalbar berpotensi hujan tanggal 28 - 30 September nanti," katanya.
Baca Juga:
Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis: Wilayah RI Terdampak hingga Agustus 2024
Namun demikian, potensi hujan tersebut juga diprakirakan tidak merata dan belum banyak, sehingga masih perlu terus waspada potensi terjadi karhutla di Kalbar.[ss]