KALBAR.WAHANANEWS.CO, Pontianak - Warga Kecamatan Pontianak Barat antusias berbelanja di operasi pasar yang digelar oleh Pemkot Pontianak. Kecamatan Pontianak Barat menjadi lokasi penutup kegiatan operasi pasar yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Pontianak bekerja sama dengan Bank Indonesia, Bulog, BUMN, BUMD, serta distributor dan retail.
"Pasar murah yang digelar di enam kecamatan se-Kota Pontianak ini sebagai upaya membantu meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah serta mengendalikan inflasi menjelang Ramadan dan Idul Fitri," ujar Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono usai meresmikan pasar murah di Halaman Kantor Camat Pontianak Barat, Selasa (18/3/2025).
Baca Juga:
Stok 1.600 Ton Beras di Gudang Bulog Konawe Selatan Cukup 10 Bulan
Tujuan kedua, lanjut Edi, adalah untuk melakukan operasi pasar agar inflasi di Kota Pontianak bisa terkendali. Kecamatan Pontianak Barat menjadi kecamatan terakhir pasar murah.
"Jadi ini kecamatan yang terakhir. Mudah-mudahan ini berjalan lancar, sekaligus memberikan motivasi bagi masyarakat untuk bisa semangat dalam rangka menghadapi Ramadan dan Idul Fitri," katanya.
Dalam pasar murah tersebut, Pemkot Pontianak menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan telur.
Baca Juga:
Mentan Amran Sebut Operasi Pasar Stabilkan Harga Bahan Pokok Selama Ramadan
"Ada juga pedagang-pedagang retail yang harganya jauh lebih murah, termasuk ayam," tambah Edi.
Ia menuturkan, pihaknya akan kembali melakukan operasi pasar apabila terjadi gejolak harga di pasaran.
“Tidak menutup kemungkinan pasar murah akan kembali kita gelar kalau ada lonjakan harga yang cukup tinggi,” kata dia.
[Redaktur: Patria Simorangkir]