Menurut Hendry, kedepannya PLBN Badau akan menjadi pintu ekspor ikan arwana, semoga hal tersebut menjadi peluang besar bagi pelaku usaha arwana di Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat.
Hendry mengatakan dengan pergerakan ekonomi di perbatasan diharapkan dapat meningkatkan eksistensi bisnis dan daya saing di tingkat internasional serta dengan telah adanya kegiatan ekspor tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha demi ketahanan bangsa dan negara.
Baca Juga:
Lepas Ekspor Furnitur Senilai USD 70 Ribu, Mendag Budi: UMKM Harus Berani Inovasi dan Siap Adaptasi
"Kami berkomitmen terus berupaya untuk mendukung secara penuh agar UMKM di Kabupaten Kapuas Hulu dapat meningkatkan kegiatan ekspor yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing perekonomian masyarakat," kata Hendry Sinuraya.
[Redaktur: Patria Simorangkir]