WahanaNews-Kalbar | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalbar Muhajirin Yanis memberikan motivasi kepada kafilah Musabaqah Qira'atil Kutub Nasional (MQKN) Kalbar agar bisa menoreh prestasi dan mengharumkan daerah di ajang nasional tersebut.
"Anak-anak santri yang mengikuti lomba MQKN ini adalah orang-orang pilihan. Berkah ilmu yang dimiliki, dapat mewakili Provinsi Kalbar berlomba ke tingkat nasional dan berharap menoreh prestasi yang membanggakan daerah," ujarnya di Pontianak, Senin.
Baca Juga:
Nasabah Tikam Debt Collector di Sambas Gegara Pelaku Emosi Istrinya Diminta Korban
Ia juga berpesan kepada 33 peserta yang akan mengikuti lomba di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur, 11-18 Juli 2023 untuk berharap kepada peserta untuk menjaga kesehatan, menjaga nama baik Kalbar dan menampilkan potensi serta kemampuan yang dimiliki secara maksimal.
"Tolong jaga kesehatan dengan baik. Persiapkan diri dan mental bertanding. Tunjukkan kompetensi yang terbaik. Harumkan lah nama Kalbar. Jangan minder dengan peserta lain. Buktikan bahwa anak daerah mampu berprestasi tingkat nasional," jelas dia.
Selain itu, ia juga berpesan kepada para santri untuk meminta doa dengan kedua orangtua. Anak-anak santri juga diharapkan menjadikan momentum MQKN ini sebagai sarana silaturahmi, peningkatan kapasitas dan wawasan.
Baca Juga:
Pria di Kalbar Aniaya Istri hingga Tewas Gara-gara Disebut Lebih Muda
"Gunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Mantapkan lagi persiapan lomba. Banyak berdoa dan bershalawat kepada Rasulullah. Jika menang jangan sombong. Kalau kalah jangan rendah diri," pesannya.
Sementara itu, Ketua Panitia Mahdi Siregar menuturkan Kafilah Kalbar diberangkatkan dari Bandara Supadio menuju Surabaya pada Senin (10/7/2023). Peserta yang diutus sebanyak 33 orang dari enam kabupaten/kota, terdiri dari Pontianak sebanyak 4 santri, Kabupaten Kubu Raya sebanyak 11 santri, Kabupaten Mempawah 1 santri, Kota Singkawang 3 santri, Kabupaten Bengkayang 1 santri dan Kabupaten Ketapang 13 santri.
"Santri yang diutus ini merupakan hasil seleksi MQK tingkat Provinsi Kalbar yang digelar beberapa waktu lalu,"jelas dia.
Kafilah Kalbar akan mengikuti cabang lomba pada tiga marhalah. Terdiri dari Marhala Ula, berjumlah 10 santri putra/putri dengan majelis kitab yaitu: Fiqh, Nahwu, Tauhid, Akhlak dan Tarikh.
Marhalah Wustha, berjumlah 11 orang santri putra/putri dengan 6 majelis kitab, yaitu: Fiqh, Tarikh, Nahwu, Akhlak, Hadist, dan 1 orang Ushul Fiqh. Marhalah Ulya berjumlah 4 santri putra/putri dengan 2 majelis kitab, yaitu: Fiqh dan Nahwu. Debat Bahasa Arab berjumlah 6 santri (3 putra dan 3 putri).[ss]