KALBAR.WAHANANEWS.CO, Pontianak - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 2 Pontianak memastikan kesiapan layanan dan keamanan untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025 dengan menyediakan berbagai fasilitas demi kenyamanan para pemudik yang menggunakan layanan pelabuhan.
"Kami telah menyediakan posko terpadu dan fasilitas pendukung, seperti ruang tunggu ber-AC, ruang istirahat, ruang laktasi, mushala, serta 10 kamar mandi yang dapat digunakan oleh para penumpang," kata Manajer Komersial PT Pelindo Regional 2 Pontianak, Ervin Bayu Sanjaya, di Pontianak, Kamis (20/3/2025).
Baca Juga:
Bakar KA di Jogja Remaja Difabel jadi Tersangka Terancam 12 Tahun Penjara
Selain itu, katanya, guna mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik, Pelindo Pontianak juga memperketat sistem keamanan dengan memasang kamera pengawas (CCTV) yang terhubung langsung ke posko terpadu, serta menerapkan pemeriksaan ketat menggunakan sinar-X (X-ray).
"Kami telah memasang CCTV yang terkoneksi langsung dengan posko terpadu untuk memantau situasi di pelabuhan. Selain itu, kami juga melakukan pengaturan jalur masuk dan keluar bagi penumpang dan pengantar. Sebelum memasuki area pelabuhan, penumpang akan melalui pemeriksaan X-ray untuk memastikan keamanan perjalanan," tuturnya.
Ervin memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 28 Maret 2025, dengan estimasi jumlah penumpang mencapai 7.000 hingga 8.000 orang dalam satu hari, angka yang diperkirakan tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya.
Baca Juga:
Pelajar SMK di Medan Melahirkan dan Buang Bayi, Pakar Sebut Fenomena Mengkhawatirkan
"Kami memprediksi lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 28 Maret, dengan jumlah pemudik sekitar 7.000 hingga 8.000 orang per hari," katanya.
Selain fasilitas dan sistem keamanan, Pelindo Pontianak juga menyiapkan layanan kesehatan bagi pemudik. Beberapa fasilitas yang disediakan meliputi ruang pemeriksaan kesehatan, kursi roda, ambulans siaga, serta tenaga medis yang terdiri dari dokter dan perawat.
"Pelindo Pontianak terus berupaya meningkatkan pelayanan agar masyarakat yang menggunakan transportasi laut untuk mudik dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar," kata Ervin.