"Kita berpikir dan berbuat kita harus membangun satu sistem, suatu mekanisme supaya kekayaan ini biar sampai ke rakyat yang paling miskin dan yang paling berhak," jelas mantan Danjen Kopassus ini.
Indonesia kaya, ungkap Prabowo, tercermin dari masuknya RI ke dalam peringkat 16-17 ekonomi global.
Baca Juga:
Gandeng BKKBN Jabar, PLN IP Dorong Kompetensi ’Tamasya’
"Zamrud Khatulistiwa" pun masuk ke dalam Kelompok Duapuluh (G20), yang terdiri dari 19 negara dengan perekonomian besar di dunia plus Uni Eropa.
Dia pun mengajak para mahasiswa UKI Toraja agar tetap memegang teguh Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, serta mengedepankan hidup rukun antarumat beragama.
Keempat hal tersebut diyakini sebagai pedoman dalam menjaga kekuatan dan persatuan.
Baca Juga:
Anggaran 2026 Ditetapkan Rp8 Triliun, Kemkomdigi Fokus pada Infrastruktur Digital dan Ruang Siber
"Bersatu kita akan kuat dan teguh. Kalau kita kuat, kita sejahtera; kalau kita kuat akan berdamai, kedamaian, kesejahteraan Indonesia makmur, Indonesia menjadi Indonesia raya," kata Prabowo. [non]