Adapun pohon yang ditanam terdiri dari bibit pohon sengon, jambu kristal, jambu air, jelutung, bantingor, nangka, cempedak, jengkol dan lainnya. Dimana dalam kesempatan itu juga sekaligus dilaksanakan penyerahan petikan SK Menteri LHK tentang Green Ambassador terhadap simpul pelajar di Kalbar.
Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Bambang Hendroyono mengatakan penanaman serentak ini sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, pemulihan kualitas lingkungan hidup, dan percepatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan.
Baca Juga:
Pemprov Harapkan HAPPI Mengoptimalkan Potensi Kawasan Pesisir Kalbar
Kegiatan itu juga sekaligus untuk membangkitkan semangat, motivasi dan menggerakkan seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk menanam dan memelihara pohon.
"Penanaman pohon serentak ini bukan seremonial belaka, akan tetapi akan terus dilanjutkan dengan pemeliharaan dan didorong untuk terus mengajak peran serta masyarakat luas untuk semakin meningkatkan tutupan lahan," kata Bambang.
Bersamaan dengan kegiatan penanaman pohon serentak hari ini dilakukan juga penyerahan petikan Keputusan Menteri LHK No.1221/2023 tentang Penetapan Green Ambassador kepada sebanyak 1.994 pelajar dari 1.068 sekolah.
Baca Juga:
Pj Gubernur Kalbar Arahkan Pemda Lain clContoh Toleransi Singkawang
Para Green Ambassador telah mengikuti berbagai proses pendidikan selama empat bulan terakhir, sehingga menjadi harapan baru Indonesia hari ini dan di masa yang akan datang dalam upaya adaptasi, mitigasi, rehabilitasi, dan pengelolaan lingkungan hidup.
Bambang mengungkapkan para Green Ambassador merupakan generasi muda yang akan menjadi pionir hebat, agen perubahan dan pemimpin masa depan. Penting bagi Indonesia mempersiapkan generasi muda yang kreatif, produktif, inovatif dan berdedikasi untuk kelestarian lingkungan hidup dan kehutanan.[ss]