“Kita perlu mengidentifikasi celah yang ada dan melakukan perbaikan. Ini mencakup penambahan sarana dan prasarana untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat,” ungkapnya.
Harisson juga menekankan perlunya dukungan kebijakan dari pemerintah provinsi dan kabupaten untuk mengoptimalkan pasar modern di PLBN. Ia menyarankan agar pemerintah memberikan bantuan kepada pelaku UMKM dalam bentuk fasilitas dan pelatihan agar mereka bisa lebih kompetitif.
Baca Juga:
Gubernur Olly Dondokambey Ajak Warga Sulut Rawat Kebersamaan untuk Maju Bersama
"Fasilitas seperti terminal barang internasional juga perlu dioptimalkan untuk memudahkan pengecekan barang dan memfasilitasi pergerakan barang yang lebih efisien," katanya.
Dengan semua upaya ini, Pemprov Kalbar bertekad untuk menjadikan PLBN Entikong sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan perbatasan.
Harisson percaya bahwa dengan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha, pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Barat dapat lebih terangkat, khususnya di sektor UMKM.
Baca Juga:
Hari Pertama INACRAFT, Penjualan UMKM Binaan PLN UID Jaya Tembus 15 Juta Rupiah
[Redaktur: Patria Simorangkir]