"Kader MPW Pemuda Pancasila Jawa Barat maupun di berbagai daerah lainnya juga harus mempersiapkan diri menyukseskan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024. Kader Pemuda Pancasila di berbagai daerah harus sebanyak mungkin ikut dalam kontestasi Pemilu 2024, baik sebagai calon anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, hingga DPRD Kabupaten/Kota. Maupun maju sebagai calon bupati/wakil bupati, calon walikota/wakil walikota, hingga calon gubernur/wakil gubernur," jelas Bamsoet.
"Kehadiran Desk Pemilu Pemuda Pancasila akan memfasilitasi para kader yang ingin maju dalam kontestasi Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024 sekaligus memastikan antar kader Pemuda Pancasila tidak saling menjatuhkan melainkan harus saling menguatkan,” ujar Bambang Soesatyo.
Baca Juga:
Terpilih Jadi Ketua Persatuan Golf Indonesia, Japto Soerjosoemarno Menang Lawan Bendum Nasdem Ahmad Sahroni
“Sebagaimana disampaikan Ketua Umum Japto, Pemuda Pancasila tidak kemana-mana tapi ada dimana-mana," pungkas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini menerangkan, MPN Pemuda Pancasila akan membuat Desk Pemilu.
Mengingat di internal Pemuda Pancasila banyak hadir tokoh penting dari berbagai partai politik.
Baca Juga:
MPC Pemuda Pancasila Gunung Kidul akan Gelar Muscab ke-4 pada Bulan Maret Mendatang
Selain dirinya di Partai Golkar, ada Wakil Ketua Umum Ahmad Ali yang menjabat Wakil Ketua Umum Nasdem, Komando Inti (KOTI) Roberth Rouw yang juga menjabat Ketua Fraksi Nasdem DPR RI.
Di Golkar ada ketua MPR Bamsoet dan Menpora Zainudin Amali, keduanya wakil ketua umum Partai Golkar.
Ada Moeslim, Ketua Partai Demokrat dan hampir disemua partai politik ada kader Pemuda Pancasila. [Ss]