5. PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Baca Juga:
Menteri BUMN Angkat Kembali Darmawan Prasodjo sebagai Dirut PT PLN
Sejak akhir tahun 2019, Waskita Karya mencatat mempunyai utang yang mencapai Rp 90 triliun.
Hal ini karena banyaknya proyek jalan tol yang sedang dikerjakan.
Selain mencicil bunga dan utang ke bank, utang Waskita Karya muncul lantaran banyaknya tagihan dari vendor, termasuk pemasok dan subkontraktor, yang belum dibayar.
Baca Juga:
Menteri BUMN Angkat Kembali Darmawan Prasodjo sebagai Dirut PT PLN
Kemudian, pada bulan Juni 2021 kemarin, Waskita Karya masih menanggung beban utang sekitar Rp 89,73 triliun dengan jumlah aset yang dipunyai sekitar Rp 105,34 triliun.
Hal ini lantaran pandemi Covid-19 yang terjadi sejak tahun 2020 sehingga berdampak pada kinerja keuangan Waskita termasuk pendapatan dari konstruksi dan jalan tol.